Konversi kilometer/detik ke Kecepatan cahaya dalam vakum
Cara Mengonversi kilometer/detik [km/s] ke Kecepatan cahaya dalam vakum [c], ke satuan lain Konversi Kecepatan cahaya dalam vakum ke kilometer/detik.
Contoh Kilometer/detik ke Kecepatan Cahaya Dalam Vakum
1 km/s = 3.33564095198152e-06 c
mengonversi: Konversi antara 15 km/s ke c:
15 km/s = 15 × 3.33564095198152e-06 c = 5.00346142797228e-05 c
Kilometer/detik ke Kecepatan Cahaya Dalam Vakum Sejarah/Asal Usul
kilometer/detik | Kecepatan cahaya dalam vakum |
---|
Kilometer/detik
Satu kilometer per detik (km/s) adalah satuan kecepatan yang mewakili jarak satu kilometer yang ditempuh dalam satu detik.
Penggunaan Saat Ini
Kilometer per detik telah digunakan dalam konteks ilmiah, terutama dalam astronomi dan fisika, untuk mengukur kecepatan tinggi seperti kecepatan objek langit dan pesawat luar angkasa. Penggunaannya menjadi terkenal dengan pengembangan teknik pengukuran yang tepat pada abad ke-20.
Populer
Saat ini, km/s terutama digunakan dalam astronomi, astrofisika, dan ilmu luar angkasa untuk menggambarkan kecepatan bintang, galaksi, dan pesawat luar angkasa. Ini juga digunakan dalam penelitian ilmiah yang melibatkan fenomena kecepatan tinggi.
Kecepatan Cahaya Dalam Vakum
Kecepatan cahaya dalam vakum, yang dilambangkan dengan simbol c, adalah kecepatan konstan di mana gelombang elektromagnetik merambat melalui ruang kosong, sekitar 299.792.458 meter per detik.
Penggunaan Saat Ini
Konsep kecepatan cahaya telah dipelajari sejak abad ke-17, dengan kontribusi penting dari ilmuwan seperti Ole Rømer, yang pertama kali memperkirakan kecepatan terbatasnya pada tahun 1676, dan Albert Michelson, yang menyempurnakan pengukuran pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Nilai c ditetapkan secara tepat pada tahun 1983 oleh Sistem Internasional Satuan (SI).
Populer
Kecepatan cahaya dalam vakum adalah konstanta fundamental yang digunakan dalam fisika, astronomi, dan rekayasa. Ini mendasari teori relativitas, mendefinisikan meter dalam sistem SI, dan penting untuk perhitungan yang melibatkan radiasi elektromagnetik dan fenomena kecepatan tinggi.